Kongres PPJ PAUD Indonesia II dan Konferensi Nasional: Menjelajahi Penelitian Pendidikan Anak Usia Dini Berbasis Artificial Intelligence di Makassar, Sulawesi Selatan
MAKASSAR – Para akademisi, praktisi, dan pemangku kepentingan dari seluruh Indonesia membahas perkembangan terkini dalam penelitian PAUD dan bagaimana teknologi AI dapat diterapkan untuk meningkatkan kualitas pendidikan anak usia dini dalam Kongres PPJ PAUD Indonesia II dan Konferensi Nasional. Kegiatan ini mengusung bertema “Penelitian Pendidikan Anak Usia Dini Berbasis Artificial Intelligence (AI)” telah sukses diselenggarakan pada tanggal 1-5 Mei 2024 di Makassar.
Kehadiran Ibu Dyah Ageng Pramesty Koenarso, M.Pd, dosen PIAUD di UIN Antasari dan Editor in Chief (EIC) Jurnal Edukasi AUD (JEA), memberikan kontribusi yang signifikan. JEA sendiri telah terakreditasi Sinta 4 dan sedang dalam proses reakreditasi. Ibu Dyah turut berpartisipasi dalam Konferensi Nasional dengan mempresentasikan tulisannya yang berjudul “Pola Komunikasi Ayah dalam Membentuk Kecakapan Sains Anak di Era Artificial Intelligence”. Dalam presentasinya, beliau menjelaskan pentingnya peran ayah dalam membentuk kecakapan sains anak dan bagaimana AI dapat menjadi alat bantu dalam proses tersebut. Penelitian ini mendapat sambutan positif dari peserta kongres karena menawarkan pendekatan inovatif dalam pendidikan anak usia dini.
Kongres ini juga menyelenggarakan pemilihan Ketua dan Pengurus PPJ PAUD Indonesia periode 2024-2028 yaitu Bapak Dr. Syamsuardi, S.Pd., M.Pd selaku Ketua dan Ibu Dr. Maulidya Ulfah, M.Pd.I. selaku Wakil Ketua. Proses pemilihan berlangsung demokratis dan transparan, menghasilkan pemimpin baru yang diharapkan membawa kemajuan bagi organisasi. Selain itu, diadakan pelatihan pengelolaan jurnal dengan fokus pada instrumen akreditasi terbaru. Pelatihan ini penting bagi pengelola jurnal ilmiah untuk memahami kriteria dan prosedur akreditasi yang baru, dengan tujuan meningkatkan kualitas jurnal mereka. Sesi praktik pengelolaan jurnal menuju akreditasi juga diadakan, memberikan pengalaman praktis bagi peserta dalam mengelola jurnal ilmiah.
Penyusunan program kerja PPJ PAUD Indonesia untuk tahun 2024-2025 menjadi salah satu agenda penting dalam kongres ini. Program kerja yang dirumuskan mencakup berbagai aspek, mulai dari penelitian, pengembangan, pelatihan, hingga kerjasama dengan berbagai pihak. Semua program dirancang untuk meningkatkan kualitas Jurnal pendidikan anak usia dini di Indonesia. Dalam sesi best practice pengelolaan jurnal ilmiah, para pengelola jurnal berbagi pengalaman dan strategi mereka dalam meningkatkan kualitas jurnal. Ibu Dyah Ageng Pramesty Koenarso, M.Pd berbagi praktik terbaik yang telah ia terapkan di JEA, menjelaskan bagaimana jurnal tersebut berhasil mencapai akreditasi Sinta 4 dan strategi yang sedang diterapkan untuk mencapai akreditasi lebih tinggi.
Momen yang paling ditunggu-tunggu dalam kongres ini adalah penyerahan penghargaan (PPJ Award). JEA menerima penghargaan karena telah terakreditasi Sinta 4, yang merupakan pengakuan atas kerja keras dan dedikasi seluruh tim dalam meningkatkan kualitas jurnal. Penerimaan penghargaan ini memberikan motivasi tambahan bagi JEA untuk terus meningkatkan kualitas dan kontribusinya dalam bidang PAUD. Kongres ini ditutup dengan sesi refleksi dan penutupan, di mana para peserta diajak untuk merefleksikan seluruh rangkaian kegiatan yang telah berlangsung dan mengambil pelajaran berharga dari setiap sesi.
Mereka juga diajak untuk terus berkolaborasi dan berinovasi dalam penelitian dan praktik PAUD, dengan memanfaatkan teknologi AI sebagai alat untuk meningkatkan kualitas pendidikan anak usia dini. Kongres PPJ PAUD Indonesia II dan Konferensi Nasional ini memberikan dampak positif yang signifikan bagi para peserta, yang kembali ke daerah masing-masing dengan semangat baru dan komitmen untuk terus berkontribusi dalam memajukan Jurnal PAUD di Indonesia.
Penulis: Dyah Ageng Pramesty Koenarso, M.Pd
Penyunting: Admin
You may also like
